Ketika
berkontraksi, untuk membuka pada katup semilunar, ventrikel harus menghasilkan
cukup tekanan untuk dapat melebihi tekanan darah di arteri-arteri besar. Tekanan
darah arteri disebut afterload, karena merupakan beban kerja yang dibebankan
kepada jantung setelah kontraksi dimulai. Jika tekanan darah arteri terus
menerus tinggi (tekanan darah tinggi) atau jika katup keluar menyempit, maka
ventrikel harus menghasilkan tekanan lebih besar untuk dapat menyemprotkan
darah. Sebagai contoh, bukannya menghasilkan tekanan normal 120 mmHg, tekanan
ventrikel mungkin harus meningkat hingga 400 mmHg untuk memaksa darah melewati katup
aorta yang stenotik.
Jantung
mungkin mampu mengompensasi peningkatan menetap afterload dengan membesar
(melalui hipertrofi atau pembesaran serat otot jantung). Hal ini memungkin kan
jantung berkontraksi lebih kuat dan mempertahankan isi sekuncup tetap normal
meskipun terdapat halangan. Namun, jantung yang sakit atau melemah karena usia
mungkin tidak mampu melakukan kompensasi peningkatan kronik afterload,
peningkatan terus menerus beban kerja yang dikenakan pada jantung akhirnya
dapat menyebabkan perubahan patologis di jantung yang menyebabkan yang
menyebabkan gagal jantung.
Oleh
karena itu, jangan biarkan tekanan darah kita dalam keadaan tinggi terus. Untuk
mengetahui tekanan darah kita, biasakanlah periksa ke dokter ataupun puskesmas
terdekat. Jika tekanan darah terus saja meningkat, sebaiknya segera periksakan
ke dokter. Agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Karena tekanan darah
tinggi merupakan factor risiko dari beberapa penyakit seperti gagal jantung,
dll.
Pencegahan
tekanan darah tinggi bisa dilakukan dari factor makanan dan pemikiran. Kalau dari
factor makanan bisa mengurangi makan yang mengandung garam atau yang rasanya
asin sangat. Selain itu bisa mengurangi makan daging, sayur daun singkong, dll.
Namun disini bukan melarang penderita tekanan darah tinggi untuk tidak makan
daging, karna didalama banyak mengandung besi, asam folat, serta B12 yang
sangat penting untuk pembentukan darah. Dalam hal ini sebaiknya penderita
tekanan darah tinggi menjaga pola makannya. Selain itu, banyak bersabar agar
tidak mudah marah. Karena ketika marah pembuluh darah akan vasokontriksi,
otomatis tekanan darah akan menjadi tinggi.
Referensi
:
Laurale
Sherwood. 2011.Fisiologi Manusia Dari Sel
ke Sistem Edisi 6.Jakarta:EGC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar